⚠️ Traveler Waspada, cuaca buruk melanda Bali! Gelombang Tinggi hingga 21 Juli 2025
- wayan yande
- 6 days ago
- 2 min read

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah III Denpasar mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca buruk yang melanda Bali, angin kencang dan gelombang laut tinggi yang melanda perairan Bali sejak akhir Juni dan diprediksi berlangsung hingga 21 Juli 2025.
Peringatan ini penting bagi para wisatawan, operator kapal, nelayan, dan penyedia tur laut yang beroperasi di wilayah Bali dan sekitarnya.
🌊 Apa yang Terjadi di Perairan Bali?
🌬️ Cuaca buruk melanda Bali, Kecepatan Angin Mencapai 25 Knot
BMKG melaporkan bahwa angin di wilayah Bali dapat mencapai kecepatan hingga 25 knot (sekitar 46 km/jam) dengan arah:
Perairan utara Bali: angin dari timur ke selatan
Perairan selatan Bali: angin dari timur ke tenggara
🌊 Tinggi Gelombang Mengkhawatirkan
Berikut wilayah dengan gelombang tinggi yang perlu diwaspadai:
Hingga 4 meter:
Selat Bali bagian selatan
Selat Badung
Selat Lombok bagian selatan
Perairan selatan Bali
Hingga 2,5 meter:
Perairan utara Bali
Selat Lombok bagian utara
Kondisi ini sangat memengaruhi rute pelayaran populer seperti Sanur – Nusa Penida, Padangbai – Lombok, serta jalur-jalur nelayan dan kapal wisata lokal.
🚢 Siapa Saja yang Perlu Ekstra Hati-Hati?
BMKG memberikan panduan batas aman berdasarkan jenis kapal:
Jenis Kapal | Batas Aman Angin | Batas Aman Gelombang |
Perahu nelayan | ≤ 15 knot | ≤ 1,25 meter |
Kapal tongkang | ≤ 16 knot | ≤ 1,5 meter |
Kapal ferry | ≤ 21 knot | ≤ 2,5 meter |
Artinya, dengan kecepatan angin mencapai 25 knot dan gelombang hingga 4 meter, aktivitas pelayaran menjadi berisiko tinggi jika tetap dilakukan.
📢 Imbauan Resmi dan Tindakan Pemerintah
BMKG mengimbau seluruh pengguna laut agar:
Menunda perjalanan laut bila tidak mendesak
Selalu cek prakiraan cuaca terkini sebelum berlayar
Menggunakan jaket pelampung saat naik kapal
Memastikan kapal yang digunakan memiliki kru dan alat keselamatan lengkap
Pemerintah daerah di pesisir seperti Sanur, Kusamba, dan Padangbai diminta meningkatkan patroli laut dan memasang papan peringatan di pelabuhan untuk memperingatkan wisatawan.
🧳 Tips Aman Bagi Wisatawan di Bali Minggu Ini
Tunda aktivitas wisata laut seperti snorkeling, diving, dan island hopping jika kondisi cuaca tidak kondusif.
Pilih operator kapal resmi yang mengikuti panduan BMKG dan menyediakan pelampung untuk semua penumpang.
Rencanakan ulang perjalanan antar pulau seperti ke Nusa Penida atau Gili jika ombak masih tinggi.
Pantau info cuaca harian dari aplikasi BMKG, media sosial, atau info pelabuhan.
Hindari berdiri terlalu dekat dengan karang dan pantai berbatu saat ombak besar.
🗓️ Rangkuman Kondisi
Periode | Kecepatan Angin Maks | Tinggi Gelombang Maks | Saran Utama |
29 Juni – 21 Juli | Hingga 25 knot | Hingga 4 meter | Tunda pelayaran, cek BMKG harian |
🌴 Masih Bisa Liburan? Tentu Bisa!
Meskipun laut sedang bergejolak, Anda tetap bisa menikmati Bali dengan aman. Fokuskan liburan pada:
Wisata kuliner dan budaya
Kunjungan ke desa wisata
Spa, yoga, atau retreat alam
Menjelajah kafe & pasar seni
Mengunjungi air terjun dan pegunungan
Comments